Wednesday, November 11, 2015

Filled Under:

BELAJAR DARI FILOSOFI SEMUT

 http://ikpi-rabbani.blogspot.co.id/2015/11/belajar-dari-filosofi-semut.html
Ada seorang profesor dari Inggris melakukan penelitian tentang kebiasaan seekor semut.Hari pertama, ia meletakkan segenggam nasi yang jaraknya terlalu jauh dari sebuah sarang semut. Setelah menunggu sekitar lima menit, secara tidak diduga datang serombongan semut mendekati nasi tersebut. Dan kemudian
mereka mengangkat sebutir nasi secara satu persatu sampai nasi itu habis. Melihat peristiwa
tersebut Profesor tersebut berdecak kagum dan sambil menuliskan hasil pengamatannya tadi. Hari kedua, profesor tersebut melakukan suatu percobaan yang cukup unik. Dia mencari sebuah sarang semut yang cukup besar. Setelah ditemukannya sarang semut tersebut, profesor tersebut langsung menghancurkan sarang semut tersebut. Karena merasa sarangnya diganggu, maka semut pun berhamburan keluar dan naik
keatas sepatu dan celana profesor tersebut dan mulai melakukan pembalasan. Mereka menggingitnya dengan semangat. Tidak hanya satu tapi ratusan semut ikut membantu. Mereka tak peduli pada bahaya yang mengancam. Bisa jadi badan mereka hancur dan remuk oleh tangan dan sepatu sang profesor. Lewat pengamatannya selama dua hari tersebut sang profesor menemukan banyak karakter positif dari semut. Dan hebatnya karakter semut yang seakan sudah menjadi filosofi hidup para semut, dapat dijadikan pedoman untuk bekerja.

Memang filosofi itu sangat sederhana, namun jika kita dapat menerapkannya, kita akan menjadi pekerja handal yang luar biasa. Untuk itu, mari kita simak filosofi semut yang hebat berikut ini:
• Semut selalu bekerja sama
 http://ikpi-rabbani.blogspot.co.id/2015/11/belajar-dari-filosofi-semut.html
Coba kita perhatikan cara kerja semut, mulai dari mengangkat sebutir nasi sampai memakannya.
Mereka selalu bekerja sama. Sebutir nasi yang cukup berat bagi semut, diangkat beramai-ramai ke tempat mereka.Begitu seterusnya hingga butiran nasi yang mereka angkut mencukupi kebutuhan makan mereka. Kemudian mereka akan menyantapnya pula bersama-sama. Kerjasama dan kekompakan para semut bisaAnda jadikan teladan. Misalnya, saat rekan kerja kita kesulitan, apa salahnya kita membantu. Toh hasilnya bukan untuk kepentingan pribadi namun demi kepentingan kelompok atau bersama.
• Semut saling peduli
Kebiasaan semut yang saling bersentuhan (mungkin dalam bangsa manusia, menegur atau bersalaman) jika bertemu, menandakan bahwa bangsa semut memiliki kepedulian dan keakraban yang tinggi. Mereka merasa bahwa tidak ada yang berbeda di antara mereka. Dalam kehidupan sehari-hari, sentuhan yang berarti 'care' memberi arti tersendiri bagi kita. Bayangkan, apa jadinya jika di lingkungan kita, sudah tidak saling peduli? Sangat menyiksa bukan..?. Maka dari itu sikap ini dapat ditumbuhkan untuk menjaga kekompakan dan menumbuhkan iklim kehidupan yang kondusif.
• Semut tidak pernah menyerah
Bila kita menghalang-halangi dan berusaha menghentikan langkah para semut, mereka selalu akan mencari jalan lain. Mereka akan memanjat ke atas, menerobos ke bawah atau mengelilinginya. Mereka terus mencari jalan keluar. Suatu filosofi yang bagus, bukan?
Jangan sekali-kali menyerah untuk menemukanjalan menuju tujuan kita sendiri.
• Semut menganggap semua musim panas sebagai musim dingin
Ini adalah cara pandang yang penting. Kita tidak boleh menjadi begitu naif dengan menganggap musim panas akan berlangsung sepanjang waktu. Semut-semut mengumpulkan makanan musim dingin mereka dipertengahan musim panas. Karena sangat penting bagi kita untuk bersikap realitis. Di musim panas kita harus memikirkan tentang halilintar. Kita seharusnya memikirkan badai sewaktu kita menikmati pasir dan sinar matahari. Berpikirlah ke depan, seperti halnya 'sedia payung sebelum hujan'.
 http://ikpi-rabbani.blogspot.co.id/2015/11/belajar-dari-filosofi-semut.html
• Semut menganggap semua musim dingin sebagai musim panas
Ini juga penting. Selama musim dingin, semut mengingatkan dirinya sendiri, "Musim dingin tak akan berlangsung selamanya. Segera kita akan melalui masa sulit ini." Maka ketika hari pertama musim semi tiba,
semut-semut keluar dari sarangnya. Dan bila cuaca kembali dingin, mereka masuk lagi ke dalam sarangnya. Lalu, ketika hari pertama musim panas tiba, mereka segera keluar dari sarangnya. Mereka tak dapat menunggu untuk keluar dari sarang mereka. Dengan bahasa lain, filosofi semut dapat kita teladani di lingkungan kita. Dengan menjaga kerjasama, kekompokkan, saling peduli, kerja keras, pantang menyerah, dan optimis memandang masa depan. Bagaimana? Tentu saja karena kita lebih hebat dari bangsa semut, kita bisa mencapai sukses yang luar biasa, jika kita berusaha!
Sukses buat kita semua…!

1 comments:

  1. Slotyro - Casino, Las Vegas - MapyRO
    Discover Slotyro, The Casino 삼척 출장샵 and Las Vegas, Nevada. Get directions, reviews 포항 출장안마 and information 경주 출장안마 for Slotyro, The 나주 출장샵 Casino and 아산 출장안마 Las Vegas, Nevada.

    ReplyDelete

Copyright @ 2013 RABBANI.

Designed by | TechTabloids